Microsoft sudah meninggalkan pelanggannya. Dan kenapa tidak pindah ke Firefox saja?
Di sisi komputer pengguna (client), Microsoft sudah mencabut support Windows 98 tahun ini (mid?) - pencabutan support artinya adalah jika ada bug atau serangan hack - maka Microsoft tidak akan mengeluarkan patch untuk membendungnya - you are at your own. Ini berarti juga bahwa OS untuk komputer desktop (client) tinggal Windows Me, Windows XP Home, Windows 2000 Pro dan Windows XP Pro. Dan Microsoft sangat menggenjot Windows XP Series (Home dan Pro) sebagai andalannya dengan mengeluarkan Security Patch (SP) 2.
Keputusan ini mungkin masih bisa dimengerti karena Windows 98 memang cukup berumur, sekitar 5 tahun lebih - sudah lebih dari umur suatu aplikasi (dan hardware) sekarang yang rata-rata 2-3 tahun. Tapi yang lebih mengejutkan adalah keputusan yang baru dikeluarkan oleh Microsoft beberapa minggu lalu yang memutuskan bahwa Microsoft tidak akan mengeluarkan update Internet browser mereka yaitu IE (Internet Explorer) untuk OS diluar Windows XP SP 2. Artinya apa? IE browser yang lumayan bolong tidak akan dipatch lagi sama Microsoft, tapi hanya untuk pemakai Windows XP SP2 saja yang bisa menikmati update.
Saat ini IE browser menguasai sekitar 95% - browser di seluruh dunia. Mungkin Microsoft berpikir bahwa dengan menggunakan strategi ini Microsoft bisa memaksa pengguna untuk pindah ke Windows XP SP2. Tapi menurut saya adalah salah, strategi Microsoft. Microsoft lupa bahwa meskipun mereka menguasai market 95%, sudah banyak pesaing yang sudah menunggu dan bisa dibilang browser yang paling siap untuk naik adalah Mozilla-based yang dikembangkan oleh open source community dan ada tiga: Mozilla, Opera dan Firefox.
Dan yang paling menggembirakan adalah Firefox yang sangat ringan dan lumayan mirip dengan IE - dan ini baru diluncurkan awal September. Firefox sudah didownload lebih dari dua juta dalam sebulan ini (termasuk saya salah satunya), dan sudah terdengar berita bahwa market share IE (Microsoft) sudah bergeser ke bawah - pertama kalinya dalam sejarah market share IE turun. Dan ada yang estimate - setahun lagi market share IE akan tinggal menjadi 75%.
Jadi, strategi Microsoft dengan cara menghubungkan update IE dan Windows XP SP2 - justru mendorong pemakai OS Windows versi lain untuk pindah ke browser non-IE. Apalagi dengar kabar bahwa search engine Google akan mengeluarkan browser sendiri. Belum lagi ada exploit rendering JPEG (Gambar) yang faulty di Windows (hanya Windows XP yang disupport patch). Exploit artinya ada hacker yang bisa menggunakan JPEG (gambar) sebagai vehicle untuk bawa virus - saat ini belum - tapi diperkirakan akan ada. Artinya buka website bergambar langsung tertular! (kecuali kalau update). Semakin seru!
Summary: kenapa tidak download FireFox? Tidak akan menyesal! Klik aja button ini . Saya sendiri sudah pindah ke FireFox dalam seminggu ini. Komentar saya: bagus sekali, sangat mirip dengan IE - dan penggunaan resourcenya (saya cek di penggunaan memory) sangat hemat sekali, jauh meninggalkan IE. Jadi kenapa tidak FireFOX !?! Tentu tidak perlu buang IE just in case perlu IE untuk site-site tertentu (atau menggunakan produk bisnis microsoft yang lain - yang sangat integrated dengan IE spt. Pivot Table, Microsoft CRM), tapi set FireFox sebagai default untuk browsing.
rgds,
antonius aji, praktisi IT pembuat dan administrator website Alumni TF-ITB
PS: BTW - sekarang saya sedang memikirkan untuk migrasi email client dari Outlook Express ke ThunderBird (another open source product) keluaran Mozilla Foundation juga - bagus juga secara sekilas. Dan sudah disiapkan oleh ThunderBird alat migrasinya dengan gampang.
Disadur dari milis lulusantfitb@yahoogroups.com
No comments:
Post a Comment